Jumat, 03 Juni 2011

Tips mengurangi konsumsi gula

Gula telah jadi bagian hampir sepanjang hidup kita. Bahkan bisa dikatakan kita sudah kecanduan dengan gula. Bagaimana tidak, hampir setiap minuman dan makanan yang kita konsumsi sehari-hari penuh dengan kandungan gula. Misalnya saja jus buah, kopi, teh, susu, yoghurt, roti berselai, sereal sarapan pagi dan masih banyak lagi. Bahkan meminum minuman soda sama dengan mengkonsumsi hampir 10 sendok teh gula (batas maksimum yang diperbolehkan konsumsi gula dalam sehari).
Minum minuman yang manis memang menghilangkan dahaga. Apalagi kalau minuman tersebut dingin, sungguh terasa segar. Kalaupun hangat, akan terasa menghangatkan badan sekaligus menambah tenaga. Padahal meminum minuman yang terlalu manis justru akan membuat dahaga menjadi lebih haus lagi. Sebenarnya bagi tubuh kita, gula hanya meningkatkan energi, tanpa kandungan vitamin, mineral, serat atau anti-oksidan yang dapat Anda temukan dalam makanan alami. Dan terlebih lagi pengaruh negatifnya, gula dapat memicu kegemukan.
Namun tentu saja tidak mungkin untuk menghapuskan gula dari kehidupan kita. Berikut beberapa tips yang cukup mudah untuk membatasi asupan gula ke dalam tubuh kita:
  1. Hindari produk-produk instant atau kemasan, termasuk yang dibuat dengan tepung. Konsumsilah makanan dalam bentuk alami, kecuali buah atau jus kalengan.
  2. Konsumsilah lebih banyak buah-buahan manis sebagai pengganti pemanis dari gula.
  3. Hentikan kebiasaan mengkonsumsi makanan manis favorit Anda selama tiga minggu. Setelah selang waktu itu, indra perasa Anda akan mengalami perubahan dan kebutuhan Anda akan makanan manis tidak akan sekuat sebelumnya.
  4. Pilihlah madu sebagai pengganti manisnya gula. Selain lebih alami, madu banyak khasiatnya dan manisnya pun tak kalah dibandingkan gula biasa.
  5. Kendalikan dorongan untuk ngemil, terutama makanan manis. Misalnya jika Anda ingin menyantap sepotong donat manis, ambil jeda 15 menit untuk memikirkan makanan itu lagi atau alihkan dengan aktivitas lain.
  6. Minumlah banyak air putih sepanjang hari. Terkadang kita salah mengartikan dehidrasi sebagai rasa lapar.
  7. Pilihlah makanan berprotein karena dapat diserap lebih lama dari pada karbohidrat dan membuat rasa kenyang bertahan lama.
  8. Jika terpaksa harus mengkonsumsi gula, pilihlah gula rendah kalori yang banyak tersedia di pasaran.
Setelah menjalani tips-tips diatas semoga keinginan Anda untuk mengkonsumsi makanan manis akan berkurang.

Fungsi Sistem Imun

Kesehatan kita dipengaruhi langsung oleh Sistem Imun / Sistem Kekebalan Tubuh. Sistem Imun adalah sistem pertahanan tubuh terhadap penyakit. Sebuah sistem dalam tubuh kita yang memiliki peran vital bagi kelangsungan hidup kita.

Ada 3 (tiga) fungsi penting yang harus dimiliki sistem imun yang sehat

1. Kemampuannya untuk mengenali benda-benda asing seperti bakteri, virus, parasit, jamur, sel kanker, dll. Fungsi ini sangat penting, karena harus bisa membedakan mana kawan ( bakteri yang menguntungkan dan sel tubuh yang baik ) mana lawan ( virus, bakteri jahat, jamur, parasit, radikal bebas dan sel-sel yang bermutasi yang bisa menjadi tumor/kanker ) dan mana yang orang biasa ( alergen, pemicu alergi ) yang harus dibiarkan lewat.

2. Bisa bertindak secara khusus untuk menghadapi serangan benda asing itu

3. Sistem Imun mengingat penyerang-penyerang asing itu ( rupa & rumus kimiawi antibodi yang digunakan untuk mengalahkan mereka yang disimpan didalam Transfer Factor tubuh ) sehingga bisa dengan cepat menolak serangan ulang di masa depan.

Sistem imun yang sehat adalah sistem imun yang seimbang yang bisa meningkatkan kemampuan tubuh dalam melawan penyakit.
 

Sabtu, 21 Mei 2011

Manfaat Jahe

Gym – Fitness dan Ginger (Jahe) bisa jadi tidak berhubungan bagi Anda. Ya, jahe bukan lah komponen atau nutrisi yang umum dikonsumsi bagi pelaku olah raga. Namun penelitian terkini menyingkap rahasia unik dibalik bumbu dapur ini.
Jahe merupakan bumbu dapur yang terkenal manfaatnya untuk menghangatkan tubuh. Khasiat lain yang umum diketahui adalah meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah terjadinya peradangan dalam tubuh. Namun, peneliti dari University of Georgia mengatakan bahwa rasa hangat pada jahe ternyata juga memiliki efek unuk meredakan sakit. Peredaan nyeri tersebut dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan rasa nyeri yang biasa Anda rasakan setelah melakukan fitness. Seberapa efektif kah jahe dalam meredakan rasa nyeri tersebut? Simak lah uraian penelitian di bawah ini.
Tim peneliti yang diketuai oleh Patric O’Connor meneliti efek yang diberikan oleh jahe kepada responden yang diminta melakukan olah raga high impact yang mengakibatkan rasa nyeri di lengan. Responden dibagi ke dalam dua kelompok, yang satu diberikan pil jahe, sedangkan yang lainnya diberikan pil placebo. Percobaan yang dilakukan selama 11 hari ini membuahkan hasil yang menakjubkan : konsumsi jahe mengurangi nyeri akibat olah raga hingga 25%.